SMA atau SMK, pilih mana?

 

Ketika lulus SMP, terkadang anak dan orang tua bingung memutuskan, masuk SMA atau malah SMK? Ternyata keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Tinggal pilih yang cocok saja

 

 
perbedaan sekolah di SMA dan SMK

 

Lulus dari sekolah menengah pertama (SMP), bukan hanya anak yang galau. Orang tua juga kadang galau, aaknya ingin dimasukkan ke sekolah menengan atas (SMA) pilihan atau lanjut ke Sekolah menengah kejuruan (SMK).

 

Saking bingungnya, seorang teman ketika anaknya lulus SMP, survey kebanyak sekolah. Baik SMA ataupun SMK. Tapi tetap nggak ada dapat ide juga.

 

Sampai akhirnya si anak yang memutuskan sendiri, ingin masuk SMK Farmasi. Orang tuanya pun setuju. Sayangnya, bertahan hingga 6 bulan saja. Anaknya merasa nggak cocok di SMK Farmasi.

 

Akhirnya terpaksa pindah sekolah dan pindah jurusan pula. Alhamdulillah, di sekolah sekarang merasa lebih nyaman dan cocok.

 

Memilihkan sekolah buat anak memang bukan perkara mudah. Salah-salah pilih, aakan membuat anak tidak termotivasi dan malas-malasan dalam belajar. Akhirnya orang tua juga yang kerepotan.

 

Begitu juga ketika ingin memilih SMA atau lanjut ke SMK. Pelu pemikiran matang, agar tak salah jalur. Kemudian juga perlu dipikirkan, masa depan kira-kira mau kemana. Sehingga bisa diarahkan dari sekarang, bahkan sejak lulus SMP.

 

Berikut akan diuraikan kelebihan anak yang bersekolah di SMA dan di SMK. Tentu saja semuanya memiliki plus dan minus dan tetap ada kesempatan untuk masa depan yang cemerlang.

 

Perbedaan SMA dan SMK

 

Memilih SMA atau SMK, sekali lagi tentu saja ada plus minusnya. Pilihan tentu sesuai pribadi masing-masing. Bahkan juga sesuai kantong masing-masing. Karena keduanya pnya konsekuensi yang berbeda dan tujuan kedepan yang juga berbeda.

Orang tua dan anak dapat merumuskan secara bersama, apa yang ingin dicapais sehingga menemukan sekolah yang tepat.

 

1.SMA belajar hal umum dan luas, SMK lebih spesifik

 

Bila ingin belajar hal yang umum dan luas tentu pilihannya bisa SMA. Di SMA biasanya pilihannya hanya 3 yaitu SMA, IPA,IPS atau Bahasa.

Sedangkan di SMK jurusan lebih spesifik, misal SMK Farmasi multimedia dan banyak lagi

 

2. Lanjut kuliah atau kerja?

 

Bila memilih SMA, jelas tujuannya untuk kuliah ke perguruan tinggi (PT). Karena kalau memang hanya sekedar lulusan SMA, kesempatan kerja tentu sangat sedikit. Apalagi di banyak perusahaan sudah banyak yang mesyaratkan kualifikasi S1 untuk berbagai jenis pekerjaan. Intinya lulus SMA, memang harus melajutkan keperguruan tinggi.

Sedangkan SMK, memang di desain untuk bekerja. Artinya lulus SMK, mereka memang sudah siap bekerja.

 

3.Pola Belajar 

 

Di SMA, karena di pelajari adalah ilmu umum, maka pola belajar lebih ke teori.sedangkan SMK, lebih banyak praktik kerja, karena memang disiapkan buat bekerja tadi.

 

4. Penjurusan

 

Seperti sudah dijelaskan di atas, SMA ada 3 jurusan utama sedangkan SMK banyak jurusan. Sebut saja farmasi, multimedia, mesin , elektro,otomotif dan banyak lagi.

 

5. Magang

 

Anak SMK biasanya perlu magang di perusahaan sesuai jurusan yang mereka ambil .Umumnya ketika mereka kelas 2 atau kelas XI. Sedangkan anak SMA tidak ada magang.

 

6. Biaya Pendidikan

 

Jujur saja, biaya pendidikan di SMK pasti lebih mahal karena mereka banyak praktik dibandingkan teori. SMA mungkin lebih murah walau tetap ada biaya-biaya kebutuhan sekolah.

 

7. Masa depan

 

Tentu saja masa depan tidak ada yang pasti. Yang jelas, ketika memutuskan untuk memilih sekolah di SMA, maka perlu kuliah lagi untuk menggapai masa depan yang terbaik. Sedangkan untuk SMK, bisa langsung bekerja walaupun bila ingin juga terbuka banyak kesempatan buat melajutkan ke perguruan tinggi.

 

Demikianlah 7 Perbedaan sekolah di SMA dan SMK. Kalian pilih yang mana? Mudah-mudahan yang terbaik saja dan membawa kebaikan di masa depan.

 

SMA atau SMK, pilih mana? SMA atau SMK, pilih mana? Reviewed by Pojok Rumahan on Agustus 07, 2021 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.